AKU MAU BANGKIT

Pada hari libur ini, saya mungkin berbeda dengan orang kebanyakan,mereka benar- benar memanfaatkan hari libur. Memanfaatkan waktu untuk membiarkan badan dan pikiran lebih rileks,mencari suasana yang lebih baik agar nanti setelah libur mendapat suasana dan energi baru.Saya tidak dapat seperti saudara-saudara tersebut. Saya harus menyelesaikan banyak tugas pada waktu yang bersamaan. Merencanakan program ke depan, membuat bahan presentasi,membuat laporan, merencanakan bahan-bahan untuk rapat ke depan dan yang tidak kalah penting adalah memikirkan bagaimana menyampaikan BERITA BURUK kepada sejawat pada waktu yang tidak terlalu lama.Bed News Talk bukanlah hal yang mudah, namun harus dilakukan. Jangan sekali-kali kita mengundur-undur menyampaikan berita buruk, karena yang bersangkutan kita biarkan menderita, prustasi berlama-lama. Dengan menyampaikan secara cepat dan tepat, kita membantu yang bersangkutan untuk segera mencari jalan terbaik lain, alternatif.
Terlepas dari semua itu, perkenankan saya mengutip tulisan James Ray (dalam Rondha Byrne) tentang proses yang penuh dengan daya. Contoh yang ada di tulisan ini tidak sepenuhnya cocok untuk keadaan masa kini. Namun saya percaya, bahwa Anda dapat memagnainya, karena anda adalah orang hebat yang selalu berpikir positip.

Ketika Anda ingin mengubah situasi, pertama-tama Anda harus mengubah pemikiran Anda. Setiap kali anda membuka email dan berpikir akan ada surat dari seseorang yang istiwewa..yang menginginkan sesuatu dai anda.Setiap hari Anda membuka email, Anda berpikir akan ada hal yang sama yang akan tertulis dalam surat yang bersangkutan.Anda mungkin lupa tentang sesuatu yang hebat, ya ... ada yang hebat.

Kebanyakan orang memandang situasi kini mereka dan berkata "Inilah saya". Sebenarnya diri Anda saat ini bukanlah seperti itu. Itu hanyalah diri anda disaat lalu. Misalnya,Anda tidak mempunyai cukup uang di rekening bank, atau tidak memiliki relasi seperti yang Anda inginkan, atau kesehatan dan kebugaran Anda tidak seperti yang diinginkan. Itu bukan diri Anda yang sesunguhnya; itu hanya sisa akibat dari pikiran dan tindakan masa lalu Anda. Jadi, dapat dikatakan kita selalu hidup di dalam sisa pikiran dan tindakan masa lalu. Ketika Anda melihat keadaan diri Anda pada saat kini, dan merumuskan diri dengan keadaan itu, Anda menentukan masa depan yang sama.DIRI KITA ADALAH AKIBAT DARI APA YANG SUDAH KITA PIKIRKAN.